Ridwan Timor Febrian

Senin, 15 Juli 2013

Ada saja

Ada rindu yg entah berjalan kemana,
Pada setiap hujan yg sudah reda.

Ada api yg terus menyala, membakar belantara jiwaku.
Membakar namun tak menyakitkan.
Panas namun menyejukan.

Ada sesuatu pecah didalam dadaku, tapi entah mengapa airnya mengalir dari sepasang mataku.
Terlebih saat aku sedang mengingatmu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar